Pegawai Lapas Pasir Putih Nusakambangan, Cek Listrik dan Alat Pemadam Kebakaran

CILACAP - Dalam memaksimalkan kinerja UPT Lapas Kelas IIB Sleman dalam melayani warga binaan, Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan melaksanakan pengecekan rutin kelistrikan pada setiap blok hunian dan ruangan perkantoran, Senin, (30/05/2022).

Dalam melakukan pemeriksaan instalasi kelistrikan serta sarana dan prasarana yang tersambung listrik yang dilaksanakan oleh petugas Lapas. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk pencegahan dalam menanggulangi terjadinya kebakaran di Lingkup UPT Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan.

Baca juga: Mulyanto Minta Presiden Segera Revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014

Pengecekan dilakukan di setiap titik sambungan atau memeriksa kabel dan stop kontak listrik yang kemungkinan sudah lama maupun karena kondisi alam disemua ruang narapidana dan bangunan fasilitas penunjang lainnya di lingkungan Lapas. Selain melakukan pemeriksaan jaringan listrik secara rutin, pihaknya juga telah menyiapkan alat pemadam api ringan (apar), yang merupakan alat pemadam kebakaran portabel yang disimpan di sejumlah titik, untuk mengantisipasi adanya kebakaran kecil.

Dalam keteranganya Kasubsi Registrasi, Alif menyampaikan bahwa,   Pengaturan jalur instalasi kabel harus lebih diantisipasi, agar tidak terjadi arus pendek yang berpotensi mengakibatkan kebakaran. Kedepan kegiatan pengecekan jaringa listrik akan dilakukan dan ditingkatkan secara rutin dengan memeriksa setiap ruangan, khususnya ruang narapidana untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban, terlebih saat ini mengantisipasi ancaman terjadinya kebakaran di Lapas.

Baca juga: Suryadi Jaya Purnama: Kenaikan BBM Akibatkan Inflasi

"Semua jaringan listrik harus kita cek rutin, terutama panel-panel lampu kamar/blok narapidana, pastikan semua kondisi berfungsi dengan baik, jangan sampai terjadi gangguan listrik", kata Alif Selaku Ka subsie registrasi.

(N.Son/***)

Baca juga: Menahan Subsidi Beratkan APBN, tapi Menaikkan BBM Lebih Beratkan Nasib Rakyat