BALI - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Wilayah Jawa Tengah dianggap memiliki pendekatan yang kreatif dalam mengkomunikasikan layanan dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU).
Buktinya, Kemenkumham Jateng dinilai sebagai Kantor Wilayah Terbaik dalam Kategori Produktivitas Konten Kreatif Layanan AHU di wilayah tersebut.
Penghargaan tersebut diserahkan kepada Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia, Anggiat Ferdinan Panjaitan, oleh Direktur Jenderal AHU Cahyo Rahadian Muzhar, dalam acara Rapat Kerja Teknis Pelayanan AHU yang diadakan di Hotel Grand Hyatt Bali, pada Kamis (30/11/2023).
Penghargaan ini menunjukkan keaktifan Kemenkumham Jateng dalam menyebarkan pencapaian kinerjanya dan melengkapi prestasi di bidang humas.
Sebagaimana diketahui, Kemenkumham Jateng secara aktif menyampaikan informasi layanan melalui infografis dan videografis di platform media sosialnya. Berbagai konten kreatif terkait tugas dan fungsi Kemenkumham serta isu hukum umumnya dipublikasikan di Instagram dan YouTube Kemenkumham Jateng.
Kepala Divisi Yankumham, Anggiat, menyatakan bahwa penggunaan media sosial sebagai alat sosialisasi dinilai sangat efektif dan efisien.
"Kami (Kemenkumham Jateng) mencoba lebih aktif dalam menyampaikan informasi di berbagai platform media sosial, seperti Instagram, Facebook, dan YouTube, " ungkap Anggiat setelah kegiatan.
"Media ini sangat efektif dan efisien untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai layanan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, khususnya terkait Administrasi Hukum Umum."
Anggiat juga menjelaskan beberapa strategi yang diimplementasikan Kemenkumham Jateng agar tetap produktif dalam menciptakan konten kreatif.
"Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah terus mendorong produksi konten edukatif dan kreatif. Kami belajar dari beberapa konten kreator untuk menghasilkan konten yang menarik, " jelas Anggiat.
"Saat ini, kami menargetkan setidaknya 2 konten setiap harinya. Kami berharap konten tersebut dapat dipahami oleh masyarakat, menjangkau lebih banyak orang, dan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang layanan di Kemenkumham Jateng, " tambahnya.