Deteksi Potensi HIV. Jajaran Keperawatan Lapstrinuka Kerjasama Dengan Dinkes Cilacap Tes Darah Pada WBP

Cilacap - Tiga Puluh Dua warga binaan pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas IIB Nusakambangan menjalani screening Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Sipilis bekerja sama dengan Puskesmas Cilacap I Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Kamis (27/7/23). Kegiatan screening ini berlangsung di Gazebo Lapas Terbuka Nusakambangan.

Kegiatan Screening ini merupakan tindak lanjut surat dari Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika Perihal : Penanggulangan  HIV dan Sipilis pada UPT Pemasyarakatan di Jawa Tengah, sekaligus bentuk komitmen pelaksanaan percepatan penanggulangan HIV dan Sipilis di Lapas Terbuka Kelas IIB  Nusakambangan.

Baca juga: Kunjungi Ponpes Syubannul Wathon, Presiden Jokowi: Capaian Vaksinasi Patut Ditiru

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) melalui Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Kasi Binadik dan Giatja) Koko Setiyo Prakoso mengapresiasi kepada pihak Puskesmas Cilacap Selatan I yang telah menyempatkan waktunya untuk melaksanakan screening HIV dan Sipilis di Lapas Terbuka Kelas IIB Nusakambangan.

Baca juga: Tak Hanya Vaksin Covid-19, Suir Syam Minta Pemerintah Genjot Imunisasi Penyakit Menular

"Kami dari Pihak Lapas Terbuka Nusakambangan sangat berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan skrining HIV dan Sipilis ini, tentunya sangat bermanfaat bagi seluruh pegawai dan WBP Lapas Terbuka Nusakambangan, semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dari semua pihak terutama warga binaan tentang pencegahan HIV serta akibat dari penyakit tersebut, sehingga pencegahan dan penanganan HIV dapat dilakukan lebih maksimal." ucapnya.

Kegiatan skrining ini diikuti para warga binaan secara bertahap dengan memanggil satu per satu orang WBP secara bergantian dan berlangsung tertib.

Baca juga: Intan Fauzi Dukung Pengembangan Obat Herbal Dalam Negeri