Beri Penguatan di Rutan Purworejo, Plt Kakanwil Hantor Situmorang Inginkan Zero Mistake

PURWOREJO - Pelaksana Tugas (Plt) Kakanwil Kemenkumham Jateng, Hantor Situmorang menginginkan jajarannya untuk tidak melakukan kesalahan.

"Sebisa mungkin kita tidak melakukan kesalahan dalam bekerja. Zero Mistake, " tegas Hantor, memberikan penguatan kepada pegawai Rutan Kelas IIB Purworejo, Rabu (02/08).

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Lepas Santoso Emban Tugas Baru di Kalimantan

"Memang manusia tidak luput dari kesalahan. Tapi paling tidak, nawaitu kita, niat kita dan rencana kita tidak melakukan kesalahan, " tambahnya.

Plt Kakanwil yang didampingi Kepala Rutan Purworejo Mochamad Mukaffi, mengatakan bahwa sebuah kesalahan, sekecil apapun bisa merusak citra positif Kemenkumham. 

Baca juga: Kakanwil Yuspahruddin Buka Rakernis Pemasyarakatan dengan tema "Mewujudkan Pemasyarakatan Semakin PASTI dan BerAKHLAK

"Jangan sampai, prestasi, penghargaan dan pengakuan atas kinerja Kemenkumham jadi sia-sia hanya karena kesalahan kecil, yang vital kemudian berdampak pada pemberitaan negatif, " kata Hantor penuh penekanan.

"Minimal dan paling mendasar, kita tidak melanggar ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan".

Baca juga: Dekatkan Pelayanan kepada Masyarakat, Wamenkumham Buka Publik Expo Kemenkumham Jateng

"Jangan menjadi beban bagi orang lain. Jangan jadi beban bagi Kementerian kita, dan berikan yang terbaik kepada organisasi ini, " sambungnya.

Terkait hal ini, Hantor mengatakan, diperlukan pemahaman yang baik terkait tugas dan fungsi sebagai seorang Apartur Sipil Negara. Dia mengingatkan kembali hakikat ASN melalui tiga fungsinya, yakni sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta perekat dan pemersatu bangsa.

Baca juga: Ikuti Webinar, Bapas Nusakambangan Optimalkan Standar Pelayanan Publik

Ia juga meminta pegawai Rutan Purworejo untuk menambah literasi dengan mendalami regulasi, yakni Undang-Undang Pemasyarakatan dan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang baru.

Hantor menyarankan, implementasikan Corporate University melalui diskusi dalam grup-grup kecil yang membahas perkembangan kebijakan terbaru dari pemerintah.       /aj

Baca juga: PT KDP Lecehkan Hukum Adat Dayak, Ingkit Djaper: Kita Siap Lakulan Hinting Pali dan Geruduk PBS Tersebut